Cute Rocking Baby Monkey

Rabu, 11 Januari 2017

OLEUM.

OLEUM

1.     Nama Latin : OLEUM ANISI
Nama lain : minyak adas manis
Kegunaan : obat batuk, perangsang peristaltic pada mulas
2.     Nama latin : OLEUM ARACHIDIS
Nama latin : Minyak kacang, peanut oil
Kegunaan : pengganti minyak zaitun pada pembuatan margarine dan sabun
3.     Nama latin : OLEUM AURANTII
Nama lain : minyak jeruk manis
Kegunaan : Obat bronchitis menahun, bahan pewangi
4.     Nama latin : OLEUM CACAO
Nama lain : Lemak coklat
Kegunaan : kosmetok, suppositoria
5.     Nama latin : OLEUM CAJUPUTI
Nama lain : Minyak kayu putih
Kegunaan : sebagai obat gosok pada sakit encok dan rasa nyeri lain, kadang-kadang untuk batuk
6.     Nama latin : OLEUM CANANGA
Nama lain : Minyak Kananga
Kegunaan : zat tambahan dan parfum
7.     Nama latin : OLEUM CARCHARIDIS
Nama lain : minyak ikan hiu
Kegunaan : sumber kalori dan pengobatan avitaminosis A dan D
8.     Nama latin : OLEUM CARYOPHYLI
Nama lain : minyak cengkeh, clove oil
Kegunaan : obat sakit gigi, mules, kadang untuk obat batuk
9.     Nama latin : OLEUM CINNAMOMI
Nama lain : Minyak kayu manis
Kegunaan : Obat gosok, mules, pengawet sirup
10. Nama latin : OLEUM CITRI
Nama lain : minyak jeruk, lemon oil
Kegunaan : Obat batuk, perangsang peristaltik pada mulas, bahan pewangi
11. Nama latin : OLEUM CITRONELLAE
Nama lain : minyak sereh
Kegunaan : parfum dan penghalau serangga karena mengandung metilheptanon
12. Nama latin : OLEUM COCOS
Nama lain : minyak kelapa, coconut oil
Kegunaan : untuk membuat salep, shampoo, sabun yang dapat dipakai untuk mencuci dengan air laut atau air yang kalsiumnya tinggi
13. Nama latin : OLEUM COPTICI
Nama lain : minyak mungsi
Kegunaan : isolasi timo, karminativa
14. Nama latin : OLEUM CORIANDRI
Nama lain : minyak ketumbar
Kegunaan : bahan pewangi dan karminativa
15. Nama latin : OLEUM EUCALYPTI
Nama lain : minyak ekaliptus
Kegunaan : germisida (pembunuh bakteri)  obat batuk, antiseptic saluran pernapasan
16. Nama latin : OLEUM FOENICULI
Nama lain : minyak adas
Kegunaan : obat gosok bayi, obat mulas untuk anak-anak, karminativa rendah, terbanyak digunakan untuk bahan pewangi aqua  foeniculi
17. Nama latin : OLEUM IECORIS ASELLI
Nama lain : minyak ikan, oleum morrrhuae, cod liver oil
Kegunaan : sumber vitamin A dan D
18. Nama latin : OLEUM MAYDIS
Nama lain : minyak jagung
Kegunaan : zat tambahan pengganti minyak lemak pada pasien yang tinggi kadar kolesterolnya
19. Nama latin : OLEUM MENTHAE PIPERITAE
Nama lain : minyak permen, peppermint oil
Kegunaan : karminativa, stimulansia, sebagai obat mulas
20. Nama latin : OLEUM MYRISTICAE
Nama lain : minyak pala, nutmeg oil
Kegunaan : karminativa, stimulansia lambung
21. Nama latin : OLEUM MYIRISTICAE EXPRESSUM
Nama lain : lemak pala, oleum nucistae, nutmeg butter
Kegunaan : obat gosok, stimulansia luar
22.  Nama latin : OLEUM OLIVAE
Nama lain : minyak zaitun
Kegunaan : bahan makanan, pencahar lemah
23. Nama latin : OLEUM POGOSTEMONI
Nama lain : minyak nilam
Kegunaan : zat tambahan bahan pewangi
24. Nama latin : OLEUM RICINI
Nama lain : minyak jarak
Kegunaan : pencahar (hati-hati pada wanita yang sedang hamil atau haid), jangan dicampur dengan obat cacing yang dapat larut dalam minyak, hair tonik
25. Nama latin : OLEUM ROSAE
Nama lain : minyak mawar, rose oil
Kegunaan : bahan pewangi
26. Nama latin : OLEUM SESAMI
Nama lain : minyak wijen, sesame oil
Kegunaan : bahan  makanan sebagai obat luar untuk melemaskan kulit, untuk pembuatan plester, sabun, salep, liniment
27. Nama latin : OLEUM SHOREAE
Nama lain : minyak tengkawang, borneo talk
Kegunaan : bahan kosmetika, suppositoria
28. Nama latin : OLEUM VETIVERIAE
Nama lain : minyak akar wangi
Kegunaan : zat tambahan bahan pewangi

SIMPLISIA NABATI.

Simplisia yang Berasal dari Bahan Hewani
Nama Simplisia
Asal
Kegunaan
Oleum iecoris asselli
(minyak ikan)
IkanSebagai sumber vitamin D
Mel depuratum
(madu lebah)
lebahSumber energi dan penambah stamina tubuh
Adeps lanae
(lemak bulu domba)
Domba (Ovis aries)Bahan tambahan pada sediaan farmasetik umumnya sebagai dasar pembuatan salep, bahan pembuatan sabun, pasta, dsb.
Adeps suillus
(lemak perut babi)
Babi hutan (Ovis aries)Digunakan dalam makanan dan sebagai bahan pembuatan salep, dsb.
Cera Alba
(malam putih)
Lebah(Apis mellifera)Bahan salep, dsb.
Cera Flava
Lebah(Apis mellifera)Bahan salep, dsb.
Gelatinum
Ikan, sapi, dan babi(protein yang dihasilkan dari tulang dan kulit binatang)Sebagai salah satu bahan baku dari permen lunak, jeli, dan es krim, dan sebagai bahan pembuatan salep, dsb.
Oleum charcharidis
Minyak ikan hiuSumber kalori dan pengobatan avitaminosis A dan B
Cetaceum
Kepala lemak dan badan Physeter catodon LBahan salep, suppo, dsb.
Thyroidum
(serbuk kering dari kelenjar tiroid binatang menyusui, telah dibersihkan dari jaringan pengikat dan lemakPengobatan terhadap hipotiroidisme (kerdil) dan myzoedema

HERBA.

H E R B A

1.   ANDROGRAPHIDIS   HERBA
Nama lain                    :   Sambiloto
Nama tanaman asal    :   Andrographis paniculata (Nees)
Keluarga                      :   Acanthaceae
Zat berkhasiat utama / isi :   2 macam zat pahit yaitu suatu hablur kuning (androgon folida) yang rasanya sangat pahit) dan kalmegin (zat amorf). Minyak atsiri, alkaloida, asam kersik, damar, garam alkali.
Penggunaan             :   Tonikum, antipiretika, diuretika.
Pemerian                  :   Tidak berbau, rasa sangat pahit.
Bagian yang digunakan :   Ranting berdaun.
Keterangan                    :
– Penyimpanan              :   Dalam wadah tertutup baik.

2.   BELLADONNAE   HERBA (FI)
Nama lain                      :   Herba Beladon
Nama tanaman asal   :   Atropa belladonna (L) atau Atropa acuminata (Rolye ex Lindley)
Keluarga                         :   Solanaceae
Zat berkhasiat utama / isi  :    Alkaloida atropina, hiosiamina, apotropina, belladonina, nortropina, skopolamina (hiosina)
Persyaratan kadar     :   Kadar alkaloida jumlah dihitung sebagai hiosiamina tidak kurang dari 0,3 %
Penggunaan     :   Sesak nafas, nyeri, nyeri haid, parkinsonisme,
parasimpatolitik
Pemerian          :   Bau lemah, rasa agak pahit dan getir
Bagian yang digunakan :   Daun atau campuran daun dan pucuk berbunga
Keterangan                    :
– Sediaan :   Belladonnae Pulvis (FI), Belladonnae Tinctura (FI) untuk :  Belladon Digitalis Valeriana Tinctura, Belladonnae Extractum (FI)
Penyimpanan                 :    Dalam wadah tertutup baik

3.   CENTELLAE   HERBA (MMI)
Nama lain                    :   Herba pegagan , daun kaki kuda
Nama tanaman asal    :   Centella asiatica (L) Ueban
Keluarga                      :   Apiaceae
Zat berkhasiat utama / isi   :  Campuran damar dan minyak atsiri yang disebut velarin, zat mineral (alkali sulfat) , zat penyamak, glukosida (asiatikosida)
Penggunaan              :   Diuretika, amara, tonikum, astringensia, obat sariawan.
Pemerian                :   Bau lemah , aromatik, mula-mula tidak berasa lama-lama agak pahit.
Bagian yang digunakan :   Seluruh tanaman.
Keterangan                    :
– Penyimpanan              :   Dalam wadah tertutup baik.

4.   EQUISETI   HERBA   (MMI)
Nama lain                                    :   Greges otot, rumput betung
Nama tanaman asal                     :   Equisetum debile ( Roxb)
Keluarga                                      :   Equisetaceae
Zat berkhasiat utama / isi            :   Kalium, asam kersik, saponin
Penggunaan                                 :   Diuretika
Pemerian                                     :   Tidak berbau, tidak berasa
Bagian yang digunakan              :   Bagian tanaman diaras tanah
Keterangan                                  :
– Penyimpanan                            :   Dalam wadah tertutup baik

5.   EPHEDRAE EQUISETINAE HERBA (MMI)
Nama lain                     :   Herba Ephedra Equisetina
Nama tanaman asal     :   Ephedra equisetina, Ephedra sinica
Keluarga                       :   Ephedraceae
Zat berkhasiat utama / isi            :   0,75 – 1,0 % Ephedrina dan pseudoephedrina
Penggunaan                  :   Vasodilatansia.
Pemerian                       :   Tidak berbau dan rasa pahit
Bagian yang digunakan :   Batang dan daun
Keterangan                    :
– Penyimpanan              :   Dalam wadah tertutup baik.

6.   HIRTAE HERBA (MMI)
Nama lain                                    :   Patikan kebo, gendong anak
Nama tanaman asal                     :   Euphorbia hirta (L)
Keluarga                                      :   Euphorbiaceae
Zat berkhasiat utama / isi            :   Alkaloida dan damar
Penggunaan                                 :   Obat batuk dan sedativa
Pemerian                                     :   Bau lemah, rasa agak pahit
Bagian yang digunakan              :   Seluruh tanaman
Keterangan                                  :
– Penyimpanan                            : Dalam wadah tertutup baik

7.   HYOSCYAMI HERBA (MMI)
Nama lain                 :   Herba hiosiami, Bisson Tobacco
Nama tanaman asal :   Hyoscyamus niger (L)
Keluarga                   :   Solanaceae
Zat berkhasiat utama / isi :   Alkaloida hiosiamina dan hiosina   ( skopolamina)
Persyaratan kadar     :   Kadar alkaloida jumlah dihitung sebagai hiosiamina tidak kurang dari 0,05 %
Penggunaan     :   Sesak nafas, nyeri, nyeri haid, parkinsonisme, penenang.parasimpatolitik, antispasmodik.
Pemerian        :   Bau khas kuat, pada penyimpanan berkurang rasa pahit dan agak getir.
Bagian yang digunakan :   Daun,campuran daun dan pucuk berbunga
Keterangan                       :
– Sediaan             :   Hyoscyami Extractum ( FI), Hyoscyami Pulvis (FI)
– Jenis – jenis:Hyoscyamus niger warna bunga kekuning- kuningan dengan urat-urat daun berwarna keunguan
  Hyoscyamus alba berbunga putih, tetapi sifat- sifat lain sama dengan Hyoscyamus niger
  Hyoscyamus muticus khusus dipakai untuk isolasi alkaloid
– Penyimpanan                            :   Dalam wadah tertutup baik.

8.   MENTHAE   ARVENSITIS   HERBA (MMI)
Nama lain                    :   Daun poko
Nama tanaman asal   : Mentha arvensis (L) varietas Javanica
Keluarga                     :   Lamiaceae
Zat berkhasiat utama / isi :   Minyak atsiri yang mengandung mentol, damar, zat penyamak
Penggunaan               :   Karminativa, anti spasmodik, diaforetika
Pemerian                   :   Bau aromatik seperti mentol, rasa pedas dan dingin
Bagian yang digunakan :   Daun dan pucuk berbunga
Keterangan                                  :
Waktu panen    :   Tanaman mulai berbunga sampai berbunga penuh
-Cara panen     :   Dilakukan dengan memotong batang rata dengan tanah. Panenan dapat dilakukan 3 kali tiap tahun
– Jenis – jenis:Menthae arvensis (L) varietas Javanica dapat tumbuh
secara alamiah, ditanam di pulau Jawa = daun Poko Jawa
  Menthae arvensis varietas piperacens yang berasal dari
Jepang, Brazilia dan Taiwan = daun Poko Jepang
  Menthae arvensis varietas sachalinensis dapat tumbuh
secara alamiah di Jepang
  Menthae arvensis varietas glabrata, tumbuh secara alamiah dan ditanam di daratan Cina = daun Poko Cina
– Perbedaan:Kadar mentol dari varietas Javanica rendah sekali dan
tidak menguntungkan untuk isolasi mentol ( 7,6 – 11,6 ).
  Kadar mentol dari varietas piperacens dapat mencapai 52-70 %.
Penyimpanan                               :   Dalam wadah tertutup baik

9.   MENTHAE   PIPERITAE   HERBA (MMI)
Nama lain                                    :   Herba pepermin
Nama tanaman asal                     :   Mentha piperita (L)
Keluarga                                      :   Lamiaceae
Zat berkhasiat utama / isi     :   Minyak atsiri yang mngandung mentol, metil asetat  dan menton
Penggunaan                            :   Karminativa
Pemerian                            :   Bau khas aromatis, rasa pedas dan sejuk.
Bagian yang digunakan           :   Daun dan pucuk berbunga
Keterangan                              :
– Sediaan                              :   Oleum Menthae Piperitae (FI)
– Penyimpanan                      :   Dalam wadah tertutup baik.

10.   PHYLLANTHI   HERBA (MMI)
Nama lain                                    :   Meniran
Nama tanaman asal                     :   Phyllanthus niruri (L)
Keluarga                                      :   Euphorbiaceae
Zat berkhasiat utama / isi            :   Zat pahit filantin, damar, mineral, zat penyamak
Penggunaan                                 :   Diuretika
Pemerian                                     :   Bau aromatik , rasa pahit
Bagian yang digunakan              :   Semua bagian diatas tanah
Keterangan                                  :
– Penyimpanan                            :   Dalam wadah tertutup baik
11.   SERPYLLI   HERBA (MMI)
Nama lain                                    :   Herba serpili
Nama tanaman asal                     :   Thymus serpyllum (L)
Keluarga                                     :   Lamiaceae
Zat berkhasiat utama / isi      :   Minyak atsiri yang mengandung timol, karvakol, pinen terpen, alkohol dan zat pahit serpilin
Penggunaan              :   Ekspektoransia
Pemerian                   :   Bau aromatik , rasa pedas dan sejuk
Bagian yang digunakan              :   Daun dan pucuk batang
Keterangan                                  :
– Penyimpanan        :   Dalam wadah tertutup baik dan terlindung cahaya.

 12.   STRAMONII   HERBA (MMI)
Nama lain                    :   Herba stramonii
Nama tanaman asal   :   Datura stramonium , Datura stramonium varietas tatula
Keluarga                     :   Solanaceae
Zat berkhasiat utama / isi            :   Terutama daturin (hiosiamina), skopolamina
Persyaratan kadar     :    Hiosiamina tidak kurang dari 0,25 %
Penggunaan     :   Sesak nafas, nyeri, nyeri haid, parkinsonisme,
Pemerian          :   Bau tidak enak , rasa pahit
Bagian yang digunakan              :   Daun dan pucuk berbunga
Keterangan                                  :
– Jenis – jenis:Datura stramonium berbunga putih
  Datura stramonium varietas tatula, berbunga merah ungu (urat daun dan batangnya ungu ), biji-biji lebih tinggi kadar alkaloidanya, tetapi berhubung berisi minyak lemak maka sukar disari untuk dibuat sediaan yang stabil

– Penyimpanan                            :   Dalam wadah tertutup baik

 13.   THYMI   HERBA (MMI)
Nama lain                                  :   Herba timi
Nama tanaman asal                     :   Thymus vulgaris (L)
Keluarga                                      :   Lamiaceae
Zat berkhasiat utama / isi            :   Minyak atsiri yang mengandung timol, terdapat pula karvakol, pinen, linalool dan bornil asetat
Persyaratan kadar     :   Kadar minyak atsiri tidak kurang dari 1,0 % v/b
Penggunaan              :   Obat batuk (ekspektoransia)
Pemerian                  :   Bau aromatik, rasa pedas, sejuk
Bagian yang digunakan              :   Pucuk berbunga dan daun
Keterangan                                  :
-Sediaan             :   Thymi Extractum (Form Nas), Sirupus ThymiSirupus Thymi Bromatus
Penyimpanan   :   Dalam wadah tertutup baik, terlindung cahaya